Merindukan seseorg, merindukan sebuah kenangan, merindukan moment-moment yg(mungkin) tidak akan pernah terulang(lagi) itu; wajar. Iya, menurut gue.
Merindukan hal tersebut juga bukan berarti pgn(ngarep) kembali kemasa-masa itu. Siapa sih yang mau "jatuh kelubang yg sama" berulang kali?
Y mungkin sebagian besar 'dia' yang emg masih bertahan sm cinta yg pernah dimilikinya itu ada yg(masih) "mati-matian" perjuangin cinta yg mungkin emg menurut 'dia' cuma doi yg bisa ngerti dan nerima 'dia' apa adanya tanpa komen ini itu ke'dia'.
Tapi, ada juga sebagian besar yg gmau balik kemasa lalu, yg menurut 'dia'(mungkin) akan ada pengganti yg lebih baik dari sebelumnya.
Itu sih tergantung pribadi 'dia' yg ntah siapa 'dia' itu. Ntah 'dia' itu; elo, kamu, gue, aku siapapun.
Dan pasti ada dari 'dia' yg udh moveon dan membuka lebar baru dg doi yg baru jg, ternyata "gagal moveon" benerkan? Nahlo knp? 'MUNGKIN' dikarenakan doi yg baru itu tidak lebih baik dr yg sebelumnya. Jengjeng~
Kalo menurut gue sih wajar, didunia ini tuh y gsemua org yg(pernah) ditemui bisa dan ngerti gmn 'kepribadian' kita sehari-hari. Y kan?
Emg sih semua org emg dikehendakin buat ngerasain, dimana ada orgbaru yg datang setelah mereka yg lama pergi. Ntah orgbaru itu lebih baik atau malah sebaliknya?
So........buat kamu yg udh punya doi atau sahabat atau siapapun yg bisa ngerti dan nerima kejelekan atau kebaikan kamu tanpa(kecuali) dijaga deh baik-baik! Kenapa? Y karena emg rada susah ngedapetin atau punya org terdekat yg bisa ngerti gmn buruk baiknya kita, yes?
Berusaha menjaga apa yg udh kalian milikin itu merupakan salahsatu wujud dari rasa bersyukur kalian.
"Hargai usaha yg pernah kalian lakukan untuk mendapatkan sesuatu yg ntah itu berbentuk kebahagiaan, sebuah hubungan, ataupun barang. Belajarlah dewasa dr sesuatu yg udh(pernah) kalian milikin dan sudah dilepaskan."
Jangan sampai ada kata "penyesalan" diakhir yes!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar