Kamu yang dulu pernah singgah dihati ini, kini hadir kembali.
Entah karna apa, mungkin "kamu jadiin aku pelampiasan disaat kamu bosan atau jenuh dengan dia" atau "apa mungkin kamu rindu akan sosok aku?" Uhm aku kira itu mustahil.
Kamu kembali dengan membawa masa lalu itu kembali? Oh itu tidak mungkin.
Atau mungkin kamu kembali hanya ingin memperlihatkan bahwa kamu lebih baik dari yang lalu? Sepertinya begitu.
Iya aku tau, tidak seharusnya rasa ini hadir kembali. Percaya atau tidak ini yang aku rasakan, kamu telah membuat rasa yang lalu itu hadir kembali dalam hidup ini.
Bodoh memang, namun sampai saat ini belum ada sosok yang 'seperti kamu'.
Kehadiran kamu buat diri ini seperti hidup kembali.
Aku tau sekarang ini aku 'bukan siapa-siapa' dalam hidup kamu. Iya, aku tau akan hal itu.
Begitu banyak cara aku coba untuk bisa menghapus bayangmu, namun? Semua itu sia-sia.
Masa lalu itu buat aku terus diikuti rasa bersalah karna telah menyakiti kamu. Menyesal iya, udh membiarkan kamu yang tulus menerima aku, pergi dari hidup ini.
Ketika kamu baca ini, mungkin rasa bersalah itu masih akan terus mengikuti aku. Entah apa yang harus aku lakukan
Aku bisa apa? Aku hanya bisa tersenyum. Iya, tersenyum 'palsu' melihat kamu bahagia bersama dia.
Otak ini tidak bisa berhenti untuk tidak 'memikirkan' mu.
Setiap ada pesan/chat yang muncul, aku harap itu 'kamu'. Tapi, sangat kecil harapan ku untuk dapatkan itu.
Kamu tau? Betapa bahagianya aku jika pesan/chat itu dari kamu. Percaya atau tidak, itu yang aku rasakan.
Aku tidak ingin menjadi perusak kebahagiaan hidup kamu(lagi).
Pergi! Jangan buat aku melakukan hal-hal bodoh hanya untuk mendapatkan perhatian kamu.
Hadirnya kembali sosok kamu buat aku terus tersiksa.
Tersiksa karna gagal menghapus bayangmu, gagal melupakanmu, dan gagal menjadi apa yang kamu ingin.
Jangan membuat sebuah permainan yang buat aku ingin terus mengharapkan mu(kembali) hadir dalam hidup ini.
Aku hanya bisa menyimpan rasa ini. "Rasa untuk bisa memilikimu(lagi)"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar